Knowledge Management
Referensi: Module: Knowledge Management
Knowledge Management—adalah Pengetahuan adalah informasi yang digabungkan dengan pengalaman, nilai-nilai, konteks, interpretasi, dan intuisi yang mendalam (Davenport dan Prusak, 1998, Gamble dan Blackwell, 2001). Menurut Rollett (2003), pengetahuan dirasakan saat ini tidak hanya setara dengan faktor-faktor produksi, tetapi juga lebih penting. Ini memang benar karena pengetahuan sangat penting untuk kesuksesan bisnis di lingkungan kompetitif saat ini.
1. Proses dalam knowledge management
a. Penemuan Pengetahuan
Ini adalah proses menemukan pengetahuan yang sebelumnya tidak dikenal dan berpotensi berharga dari data dan informasi atau melalui penggabungan pengetahuan sebelumnya (Frawley et al., 1992, Beccerra-Fernandez et al., 2004).
Pengetahuan baru dapat dikumpulkan melalui kombinasi (pembuatan dokumen kolaboratif, Penambangan Data (DM)) atau sosialisasi (Magang, sesi Brainstorming, konferensi)
Dari banyak mekanisme di mana pengetahuan dapat ditemukan, semakin penting diberikan kepada DM karena memfasilitasi Business Intelligence (BI). DM membantu organisasi dengan mempercepat pengambilan keputusan, inovasi, perencanaan, penyelesaian masalah, dll. (Liao, 2003).
b. Pengambilan pengetahuan
Adalah proses pengambilan baik pengetahuan eksplisit atau diam-diam yang berada di dalam orang, artefak atau entitas organisasi '(Beccerra-Fernandez et al., 2004, hal.53).
Pengambilan pengetahuan bertujuan untuk mengakses informasi retrospektif organisasi dan berbagi dengan semua karyawan dengan membantu dalam pengambilan keputusan dan perencanaan strategis. Menurut Sagsan (2006), penangkapan pengetahuan didasarkan pada pemetaan (baik tekstual dan visual), penyimpanan (database, gudang data dan pusat informasi elektronik) dan pengambilan informasi melalui sistem
Yang (2003) menegaskan bahwa semakin kuat perilaku menangkap dalam suatu organisasi, semakin besar tingkat keunggulan kompetitif yang berkelanjutan. Oleh karena itu, setiap organisasi harus mengadopsi proses penangkapan pengetahuan yang layak untuk mempertahankan daya saingnya.
c. Berbagi pengetahuan
Adalah proses melalui mana pertukaran pengetahuan di antara orang-orang, komunitas atau organisasi (Cummings, 2003).
2. Knowledge Management Tools
a. IT based
Contohnya menggunakan Internet
b. Non-IT based
Dalam hal ini menggunakan cara mendongeng yang menggabungkan potongan-potongan informasi untuk menumbuhkan aliran pemahaman
Comments
Post a Comment